Memahami Kain dan Kualitas Bahan
Pakaian vintage kelas atas akan dianalisis berdasarkan kain dan kualitas bahannya untuk menentukan nilainya. Bahan berkualitas tinggi akan menua dengan baik, tetap tampak hampir baru meskipun sudah lama. Carilah bahan seperti wol, sutra, dan katun—bahan yang telah lama digunakan dan menua dengan baik jika dirawat dengan tepat. Periksa daya tahan kain; pakaian yang dibuat dengan baik akan memiliki berat yang terasa dan jahitan yang kuat.
Periksa apakah kainnya halus dan merata—kain berkualitas tinggi akan terasa lembut, rata, dan sempurna, tanpa cacat atau distorsi. Perhatikan detail tambahan seperti resleting dan kancing, dan pastikan bahwa elemen tersebut kokoh serta sesuai dengan era pakaian tersebut.
Membedakan Keaslian dari Label dan Tag
Untuk mengautentikasi pakaian vintage, label harus diperiksa. Label pada pakaian vintage biasanya mencerminkan era pembuatannya. Misalnya, pakaian dari awal abad ke-20 akan memiliki label dari perusahaan yang sudah tidak ada atau tipografi yang mencerminkan gaya dan tampilan zaman tersebut. Selain itu, label biasanya terbuat dari bahan lama seperti katun atau sutra, dan menyertakan petunjuk perawatan khusus yang tidak ditemukan pada label modern, seperti “Jangan gunakan mesin pengering.”
Saat memeriksa detail dan konstruksi pakaian lama, perhatikan kehalusan pekerjaan, kain, dan konstruksi keseluruhan. Pakaian lama berkualitas tinggi akan memiliki detail halus yang dijahit rapi, seperti jahitan kecil yang seragam, dan detail yang dibuat dengan cermat. Bahan yang digunakan umumnya mewah dan tahan lama, seperti wol, sutra, dan katun berkualitas tinggi, serta mampu bertahan selama puluhan tahun. Periksa apakah bagian dalamnya dilapisi—bukan hanya demi kenyamanan, tetapi sebagai tanda pengerjaan yang teliti.
Jahitan harus rapi tanpa benang lepas, dan kelimnya harus selesai dengan sempurna. Detail seperti kancing yang kuat, resleting yang berfungsi, dan area rawan yang diperkuat merupakan tanda pengerjaan berkualitas tinggi yang menunjukkan nilai dan kelas tinggi pada pakaian tersebut.
Menganalisis Kondisi dan Perbaikan pada Pakaian Lama
Untuk menilai kondisi pakaian lama, evaluasi kain dan konstruksinya. Pertama, periksa keausan umum seperti perubahan warna, noda, dan sobekan. Periksa jahitan, karena bagian ini biasanya menunjukkan titik-titik yang menahan beban, dan perhatikan apakah ada jahitan yang tidak sejajar yang bisa menjadi tanda bahwa pakaian tersebut pernah diperbaiki. Perbaikan yang rapi patut diapresiasi karena dapat memperpanjang umur pakaian vintage, tetapi waspadalah terhadap perbaikan asal-asalan yang bisa merusak integritas pakaian.
Selain itu, evaluasi arah serat kain dan kelenturannya, karena kain lama bisa saja melemah setelah digunakan selama bertahun-tahun. Pemeriksaan ini akan mengungkap daya tahan dan nilai keseluruhan dari pakaian tersebut.